Misteri Mayat Terpotong di Sungai Batang Anai, Ternyata Pelakunya Teman Sendiri !
Editor : Admin--Kamis, 19 Juni 2025 |
Foto : Terduga Pelaku Pemb*nuh*n di Batang Anai |
Padang Pariaman — Netizen Sumbar baru aja digemparkan sama kasus horor di Sungai Batang Anai. Bayangin, ada potongan tubuh manusia yang ditemukan terpisah-pisah di aliran sungai. Gak cuma satu, tapi beberapa bagian tubuh!
Setelah pencarian dan penyelidikan panjang, akhirnya korban diketahui bernama Septia Adinda (25), warga Lubuk Alung. Dan yang bikin makin gak masuk akal, pelakunya ternyata temannya sendiri — Wanda, cowok dari Pasar Usang, Kecamatan Batang Anai.
Awal Terungkap dari Cincin di Lengan!
Identitas korban mulai terkuak gara-gara satu hal kecil: cincin di lengan kiri! Cincin itu dikenali sama keluarganya saat jenazah dibawa ke RS Bhayangkara Polda Sumbar. Dari situ, polisi mulai ngerangkai puzzle siapa dan kenapa ini bisa terjadi.
Pelaku Langsung Ngaku! Mutilasi 10 Bagian
Polisi langsung gercep (gerak cepat)! Wanda berhasil diamankan dan ngaku tanpa banyak drama. Barang bukti? Udah diamankan semua: parang, HP korban, bahkan motor yang dipakai.
Dan yang bikin merinding... Wanda ngaku motong tubuh korban jadi 10 bagian! Tapi sampai sekarang, baru 4 bagian yang berhasil ditemukan. Sisanya masih dicari.
Motifnya? Cuma Karena Utang 3,5 Juta
Yup, lo gak salah baca. Wanda ngaku kesal karena Septia belum bayar utang Rp 3,5 juta. Motifnya simpel, tapi ending-nya sadis banget. Hati-hati sama yang lo pinjemin duit, guys...
TKP-nya Di Kebun Sepi, Eksekusi Siang Hari!
Pembunuhan ini terjadi Minggu siang, di kebun sepi daerah Korong Kapalo Banda, Nagari Sungai Buluah Timur. Wanda langsung eksekusi di situ, sendirian.
Gak Cuma Sekali, Pelaku Ngaku Udah Bunuh 3 Orang!
Nah, ini makin ngeri. Wanda ternyata udah pernah bunuh tiga orang sebelumnya! Dua di antaranya cuma dibuang ke sumur di Pasar Usang, tanpa dimutilasi. Tapi jasadnya baru ditemukan dalam kondisi tinggal tulang.
Polisi Masih Ngejar Pelaku Lain?
So far, polisi udah periksa 5 saksi. Tapi AKBP Faisol Amir bilang gak nutup kemungkinan ada pelaku atau orang lain yang terlibat.
"Proses penyidikan masih lanjut. Kalau ada info dari masyarakat, silakan lapor."
Catatan Buat Kita Semua
Kejadian ini jadi tamparan keras buat kita semua. Kadang orang yang kita pikir “teman biasa”, ternyata menyimpan sisi gelap yang gak kita duga. Tetap waspada, jaga komunikasi sama orang-orang terdekat, dan jangan sembarangan percaya. ( Nz )