Foto : AKBP H.M. Reza Chairul Akbar Sidiq, S.H., S.I.K., M.H., ( Sumber : Google ) |
Padang – Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Sumatera Barat (Sumbar) mulai menggencarkan sosialisasi Program Indonesia Zero Over Dimension and Over Loading yang diinisiasi oleh Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri. Langkah ini merupakan bagian dari upaya nasional untuk menertibkan kendaraan barang yang tidak memenuhi standar dimensi dan daya angkut sesuai regulasi.
Dalam keterangannya, Dirlantas Polda Sumbar, AKBP H.M. Reza Chairul Akbar Sidiq, S.H., S.I.K., M.H., menjelaskan bahwa tahap awal sosialisasi difokuskan pada pendataan kepemilikan kendaraan yang terindikasi melanggar ketentuan dimensi kendaraan.
“Kami mengawali dengan sosialisasi berbasis data kendaraan yang terindikasi tidak sesuai dimensi dan over loading. Pendekatan ini bersifat edukatif, namun tetap terukur, Serta akan dilakukan secara door to door ke para pengusaha angkutan barang,” jelas AKBP Reza saat ditemui dikantornya, Selasa (3 Juni 2025).
Penertiban untuk Keselamatan dan Ketahanan Infrastruktur
Program Zero Over Dimension and Over Loading merupakan kelanjutan dari kebijakan Nasional yang menargetkan Indonesia bebas kendaraan over dimensi dan over muatan pada tahun-tahun mendatang. Pemerintah menilai kendaraan tersebut menjadi penyebab utama kerusakan jalan nasional dan meningkatnya risiko kecelakaan lalu lintas.
Polda Sumbar menekankan bahwa pendekatan yang digunakan bersifat persuasif dan edukatif, agar para pemilik kendaraan dapat menyesuaikan spesifikasi kendaraannya dengan ketentuan teknis yang berlaku.
“Kami ingin para pengusaha angkutan memahami pentingnya mengikuti spesifikasi kendaraan yang legal dan aman, sebelum dilakukan langkah penindakan lebih lanjut,” tambah Dirlantas.
Libatkan Instansi dan Stakeholder Terkait
Sosialisasi Zero Over Dimension and Over Loading di Sumatera Barat juga melibatkan Dinas Perhubungan, Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD), serta asosiasi pengusaha truk. Sinergi ini diharapkan menciptakan pendekatan yang adil dan kolaboratif dalam pelaksanaan aturan di lapangan.
Masyarakat Dihimbau Dukung Zero over Dimensi dan Over Muatan
Dirlantas Polda Sumbar menghimbau seluruh pelaku usaha transportasi serta masyarakat luas untuk turut mendukung keberhasilan program Zero Over Dimension and Over Loading. Menurutnya, kepatuhan terhadap ketentuan kendaraan bukan hanya soal hukum, tapi menyangkut keselamatan bersama.
“Kami mengajak seluruh masyarakat, khususnya pelaku usaha angkutan barang, untuk mendukung program Zero Over Dimension and Over Loading. Kedisiplinan dalam mematuhi aturan akan menjaga infrastruktur jalan dan keselamatan seluruh pengguna jalan,” tutup AKBP Reza. ( Nz )